Kutipan dari Aesna
Berikut adalah kumpulan kata-kata bijak dan kutipan inspiratif dari Aesna. Kutipan-kutipan ini mencerminkan pemikiran, filosofi, dan kebijaksanaan yang telah menginspirasi banyak orang. Temukan inspirasi dan wawasan baru melalui kata-kata yang bermakna mendalam ini.

Aesna
Penulis dari Indonesia
Kategori: Penulis (Modern) Negara: Indonesia
Menampilkan 1 - 20 dari 21 kutipan
Pas kita ada di masa lalu, kita nggak sabar pengen lihat masa depan. Eh, pas udah di masa depan, kita bakal rindu sama masa lalu kita.
Ada tawa yang hilang, ada senyuman yang punah. Ada harapan yang kian lama kian pudar, menua, dan pada akhirnya mati.
Cinta itu sabar dan tanggung jawab. Jangan coba-coba nyatain cinta kalo masih takut nggak bisa jaga perasaan dan jaga komitmen.
Adakalanya menemani dalam diam lebih baik ketimbang berbicara sebanyak apapun.
Kita laki-laki. Kitalah yang semestinya paling mengerti tentang kerasnya hidup.
Setiap manusia bisa mengambil pilihan, namun tak semua orang sanggup hidup bersama pilihan yang telah diambilnya.
Cinta harus tegas dan jujur. Kalo nggak bisa ngungkapin karena kekurangan dua hal itu, tetaplah jadi pengecut yang memendam cinta terus-menerus.
Para pengecut mati seribu kali, tapi pemberani hanya sekali.
Segalanya tumbuh dan berkembang karena kerja.
Tuhan punya banyak cara buat ngajarin kita tentang kehidupan. Tuhan itu Maha Kreatif, tinggal kita aja bisa atau nggak ngambil pelajaran dari setiap cobaan-Nya.
Bara terhuyung-huyung masuk ke rumah, bajunya berantakan, matanya sembab. Dan ketika dilihatnya ibu yang sangat disayanginya terbujur kaku berbalut kain kafan, airmatanya mengalir sederas-derasnya. Ia menjerit dan meratap. Ia menangis seolah-olah esok tak ada lagi yang perlu ditangisi.
Mata dibalas mata hanya akan bikin seluruh dunia buta.
Namanya juga hidup, kalau terus sama berarti nggak ada perubahan dan pelajaran yang bakal kita dapet.
Apalah yang lebih menyenangkan selain beroleh perhatian dan orang yang disayangi?
Bagaimanapun, siswa yang berlaku keliru mesti dihukum. Namun oleh sekolah selaku lembaga yang memegang otoritas, tentunya, bukan oleh sesama murid atau pihak-pihak yang lain.
Hidup ini nggak melulu soal kesedihan, kok.
Nggak ada yang lebih tolol daripada manusia yang hanya bertindak dengan emosinya.
Nggak semua cinta itu harus diungkapin. Nggak semua cinta itu harus dimiliki. Dan nggak semua cinta itu harus diumbar.
Sahabat macam apa yang bersenang-senang sendirian.
Kita semua membuat pilihan. Bagian tersulit adalah hidup bersama pilihan itu.
Kutipan-kutipan dari Aesna di atas merupakan gambaran dari pemikiran dan karya beliau yang telah memberikan inspirasi bagi banyak orang. Setiap kata-kata bijak membawa pesan mendalam yang dapat menjadi refleksi dan pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Anda menemukan inspirasi dan pencerahan melalui kutipan-kutipan ini.