Kutipan dari Arthur Schopenhauer

Berikut adalah kumpulan kata-kata bijak dan kutipan inspiratif dari Arthur Schopenhauer. Kutipan-kutipan ini mencerminkan pemikiran, filosofi, dan kebijaksanaan yang telah menginspirasi banyak orang. Temukan inspirasi dan wawasan baru melalui kata-kata yang bermakna mendalam ini.

Arthur Schopenhauer

Arthur Schopenhauer

Filsuf dari Jerman

1788 - 1860

Menampilkan 1 - 20 dari 73 kutipan

Semua kebenaran di dunia ini harus melewati tiga langkah. Pertama ditertawakan, kedua ditentang dengan kasar, dan ketiga diterima tanpa pembuktian dan alasan.

Sumber: diatribusikan

Kekuatan kemauan, ibarat orang buta yang kuat, yang bisa mengangkat orang bodoh yang bisa melihat.

Kebanyakan dari kita tidak mensyukuri apa yang sudah kita miliki, tetapi kita selalu menyesali apa yang belum kita capai.

Bakat mengenai sasaran yang tak mampu orang lain bidik. Kejeniusan mengenai sasaran yang tak mampu orang lain lihat.

Perlakukanlah sebuah karya seni seperti seorang pangeran. Biarkan seni itu berbicara kepada Anda.

Seringnya, kehilanganlah yang mengajarkan kita akan nilai sesuatu.

Yang terbesar dari kebodohan adalah mengorbankan kesehatan untuk jenis lain dari kebahagiaan.

Bagaimanapun nasib menimpa Anda, jangan berikan kesempatan untuk kegembiraan dan ratapan. Semua hal penuh perubahan dan keberuntungan Anda mungkin datang kapan saja.

Jadi jika Anda tidak mencintai kesepian, Anda tidak mencintai kebebasan.

Sumber: Parerga und Paralipomena (1851)

Dua musuh kebahagiaan manusia adalah rasa sakit dan kebosanan.

Mengatasi masalah adalah pengalaman yang amat menyenangkan.

Kebencian adalah urusan hati.

Belas kasih adalah dasar semua moralitas.

Dari sudut pandang kaum muda, hidup adalah masa depan yang sangat panjang. Dari sudut pandang usia tua, masa lalu yang sangat singkat.

Sumber: Parerga und Paralipomena Vom Unterschiede der Lebensalter

Bagaimana obat tidak menjadi obat ketika dosis sudah terlalu kuat; Sama halnya dengan para kritikus ketika mereka sudah melampaui ukuran keadilan.

Sumber: Parerga und Paralipomena (1851)

Setiap buku yang penting harus dibaca dua kali.

Sumber: Die wichtigen Werke von Arthur Schopenhauer

Banyak yang tidak kehilangan akal karena mereka tidak memilikinya.

Sumber: Handorakel

Bukan siapa yang muram, tetapi yang terlihat pintar terlihat mengerikan dan berbahaya - otak manusia adalah senjata yang lebih hebat daripada cakar singa.

Sumber: Aphorismen zur Lebensweisheit (1851) Paränesen und Maximen

Apa yang orang biasa sebut takdir biasanya hanya lelucon konyol mereka sendiri.

Sumber: Parerga und Paralipomena (1851) I, 5: Paränesen und Maximen

Akan lebih baik untuk membeli buku jika Anda bisa menghabiskan waktu untuk membacanya.

Sumber: Parerga und Paralipomena (1851)

Kutipan-kutipan dari Arthur Schopenhauer di atas merupakan gambaran dari pemikiran dan karya beliau yang telah memberikan inspirasi bagi banyak orang. Setiap kata-kata bijak membawa pesan mendalam yang dapat menjadi refleksi dan pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Anda menemukan inspirasi dan pencerahan melalui kutipan-kutipan ini.

Author Lain yang Mungkin Anda Suka