Kutipan dari Audrey Hepburn

Kecantikan seorang wanita bukanlah dari wajahnya tapi kecantikan sesungguhnya dari seorang wanita tercermin dari jiwanya. Kepedulian untuk memberikan semangat yang selalu ia tunjukkan. Kecantikan wanita bertumbuh dari tahun ke tahun.

Untuk mata yang cantik, lihatlah kebaikan orang lain; untuk bibir yang indah, berkata-katalah dalam kebaikan; dan ketenangan diri, berjalanlah dengan pengetahuan bahwa kamu tidak pernah sendiri.

Aku adalah seorang introvert. Aku senang menjadi apa adanya diriku, menyukai ketika aku berada di luar rumah, senang berjalan-jalan jauh dengan anjing-anjingku dan melihat pohon, bunga, dan langit.

Jika duniaku ini hancur di esok hari, aku akan melihat lagi semua kesenangan, kegembiraan, dan manfaat yang aku sudah sangat beruntung untuk memilikinya. Bukan kesedihan, bukan kesahalahan, atau ayahku yang meninggalkan rumah, tapi kebahagiaan dari hal lain. Itu sudah cukup.

Aku menyukai orang orang yang membuatku tertawa. Sejujurnya, itu adalah hal yang paling kusukai, tertawa. Itu menyembuhkan banyak rasa sakit. Itu mungkin hal yang paling penting di dalam diri seseorang.

Ingat, jika kamu membutuhkan uluran tangan, itu ada di ujung tanganmu, seiring kamu bertambah usia, ingatlah kamu memiliki tangan yang lainnya: pertama, tolonglah dirimu, kedua, tolonglah orang lain.

Kecantikan seorang wanita tidak dilihat dari pakaian yang ia kenakan, melainkan dari kepribadiannya atau dari cara dia merawat dirinya.

Kecantikan seorang wanita harus dilihat dari matanya, karena itu adalah jalan menuju ke hatinya, tempat dimana cinta berdiam.

Hal terbaik dalam hidup yang harus dipegang adalah berbagi satu sama lain.

Aku memutuskan, sedini mungkin, untuk menerima hidupku apa adanya; aku tidak pernah berharap hidup memberikan sesuatu yang istimewa untukku, walaupun tampaknya aku telah menyelesaikan sesuatu jauh lebih banyak dari yang aku kira. Kebanyakan sesuatu terjadi padaku tanpa aku pernah mencarinya.

Aku diminta berakting ketika aku tidak bisa berakting. Aku diminta untuk menyanyikan 'Funny Face' ketika aku tidak bisa bernyanyi, dan berdansa dengan Fred Astaire ketika aku tidak bisa berdansa - dan melakukan semua hal yang aku belum persiapkan. Lalu aku mencoba dengan sekuat tenaga untuk mengatasinya.

Hal yang paling penting adalah menikmati hidupmu: bersenang-senang, itulah yang penting.

Kesuksesan itu bagaikan mendapat sebuah hari ulang tahun yang penting dan mengetahui bahwa dirimu masih sama.

Aku terlahir dengan keperluan yang besar akan kasih sayang dan keinginan yang buruk untuk memberikannya.

Tidak ada yang mustahil, kata itu sendiri berkata 'saya mungkin'!

Saya tidak percaya pada kesalahan kolektif, namun saya percaya pada tanggung jawab bersama.

Aku tidak ingin sendiri, aku ingin dibiarkan sendiri.

Hal terbaik untuk menjadi pegangan dalam hidup adalah orang lain.

Orang lain harus dipulihkan, diperbaharui, dibangun kembali, dan diselamatkan, lebih dari sebuah harta; jangan mengabaikan orang lain.

Air adalah kehidupan, dan air bersih berarti kesehatan.