Kutipan dari Abdurrahman Wahid - Halaman 2
Berikut adalah kumpulan kata-kata bijak dan kutipan inspiratif dari Abdurrahman Wahid. Kutipan-kutipan ini mencerminkan pemikiran, filosofi, dan kebijaksanaan yang telah menginspirasi banyak orang. Temukan inspirasi dan wawasan baru melalui kata-kata yang bermakna mendalam ini.
Abdurrahman Wahid
Presiden ke-4 Indonesia
1940 - 2009
Menampilkan 21 - 40 dari 65 kutipan
Tidak ada jabatan di dunia ini yang perlu dipertahankan mati-matian.
Tidak ada jabatan di dunia ini yang perlu dipertahankan mati-matian.
Dengan lelucon, kita bisa sejenak melupakan kesulitan hidup. Dengan humor, pikiran kita jadi sehat.
Dengan lelucon, kita bisa sejenak melupakan kesulitan hidup. Dengan humor, pikiran kita jadi sehat.
Bukankah masalah ketuhanan memang rumit? Mungkin sengaja dibuat rumit oleh Tuhan, agar kita tertuntut untuk senantiasa berada dalam upaya pencarian hakikat-Nya, walaupun itu tidak akan pernah tercapai. Upayanya yang penting, bukan tercapainya hasil mutlak.
Bukankah masalah ketuhanan memang rumit? Mungkin sengaja dibuat rumit oleh Tuhan, agar kita tertuntut untuk senantiasa berada dalam upaya pencarian hakikat-Nya, walaupun itu tidak akan pernah tercapai. Upayanya yang penting, bukan tercapainya hasil mutlak.
Apakah yang akan dikenakan nabi Muhammad, "Seandainya beliau hidup di masa kini? Tetap berjubah sajakah, seperti orang arab dari pedalaman semenanjung bergurun luas itu, ataukah mengenakan pakaian "lebih universal", seperti celana, dasi, dan jas?
Apakah yang akan dikenakan nabi Muhammad, "Seandainya beliau hidup di masa kini? Tetap berjubah sajakah, seperti orang arab dari pedalaman semenanjung bergurun luas itu, ataukah mengenakan pakaian "lebih universal", seperti celana, dasi, dan jas?
Guru spiritual saya adalah realitas. Dan guru realitas saya adalah spiritualitas.
Guru spiritual saya adalah realitas. Dan guru realitas saya adalah spiritualitas.
Tuhan tidak perlu di bela karena DIA yang Maha Kuasa.
Tuhan tidak perlu di bela karena DIA yang Maha Kuasa.
Jika kita muslim terhormat, maka kita akan berpuasa dengan menghormati orang yang tidak berpuasa.
Jika kita muslim terhormat, maka kita akan berpuasa dengan menghormati orang yang tidak berpuasa.
Memuliakan manusia berarti memuliakan penciptanya, merendahkan dan menistakan manusia berarti merendahkan dan menistakan penciptanya.
Memuliakan manusia berarti memuliakan penciptanya, merendahkan dan menistakan manusia berarti merendahkan dan menistakan penciptanya.
Bangsa ini menjadi penakut! Karena tidak berani dan tidak mau bertindak menghukum yang bersalah.
Bangsa ini menjadi penakut! Karena tidak berani dan tidak mau bertindak menghukum yang bersalah.
Jika kita berpegang teguh pada dasar-dasar Islam, kemudian kita berusaha untuk mempertahankannya dari sesuatu yang menurut kita sebuah ancaman, maka karena hal ini lah, kita sekarang melihat banyak orang mempertahankan kekuasaan, mempertahankan wilayah, mempertahankan segala hal yang mendasar dengan kepercayaan bahwa mereka membela Islam.
Jika kita berpegang teguh pada dasar-dasar Islam, kemudian kita berusaha untuk mempertahankannya dari sesuatu yang menurut kita sebuah ancaman, maka karena hal ini lah, kita sekarang melihat banyak orang mempertahankan kekuasaan, mempertahankan wilayah, mempertahankan segala hal yang mendasar dengan kepercayaan bahwa mereka membela Islam.
Kutipan-kutipan dari Abdurrahman Wahid di atas merupakan gambaran dari pemikiran dan karya beliau yang telah memberikan inspirasi bagi banyak orang. Setiap kata-kata bijak membawa pesan mendalam yang dapat menjadi refleksi dan pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Anda menemukan inspirasi dan pencerahan melalui kutipan-kutipan ini.