Kutipan dari Amos Bronson Alcott - Halaman 3

Alam adalah gudang senjata jenius. Kota-kota melayani dengan buruk, buku dan perguruan tinggi di tangan kedua; mata sangat membutuhkan tontonan cakrawala; gunung, lautan, sungai dan dataran, awan dan bintang; kontak aktual dengan unsur-unsur, simpati dengan musim saat mereka naik dan turun.

Buku-buku favorit saya memiliki kepribadian dan corak yang digambarkan dengan jelas seolah-olah potret penulis dibingkai ke dalam paragraf dan tersenyum kepada saya ketika saya membaca halaman ilustrasinya.

Di mana ada seorang ibu di rumah, semuanya berjalan lancar.

Dongeng bercerita bahwa para dewa mencampurkan rasa sakit dan kesenangan kita dalam satu wadah, dan dengan demikian bercampur dengan kita keabadian yang berzina yang kita sendiri diizinkan untuk menikmati di sini. Kegembiraan yang menggairahkan, dapatkah kita memperpanjang ini dengan senang hati, akan menghilangkan dan membubarkan kita. Seteguk adalah yang paling yang diizinkan manusia dari piala kesenangan apa pun.

Gairah menolak untuk diorganisir atas dasar mereka sendiri; memusuhi kebebasan pribadi dan satu sama lain, mereka tergesa-gesa dengan cepat ke dalam anarki dan pemerintahan massa.

Kepala terbaik meninggalkan pada hati apa yang diramalkan oleh hati saja.

Ketika pendidikan menjadi inklusif, introspektif, kosmik, mempromosikan seluruh populasi pada kekuasaan dan hak istimewa, pendidikan ini menobatkan kekuasaan pribadi yang luas, tidak kelihatan, atas pikiran umum.

Martabat sopan santun selalu menyampaikan rasa dari kekuatan yang dicadangkan.

Pemeriksaan pada dirinya sendiri, kejahatan tunduk pada ekonomi kebaikan, karena itu adalah bumbu untuk memberi kesenangan pada kebaikan.

Sebuah karya pahala yang nyata pada akhirnya akan menemukan kemurahan hati .

Seorang pria mendefinisikan kedudukannya di pengadilan kesucian oleh pandangannya tentang wanita.

Setiap dogma mewujudkan beberapa kebenaran untuk memberikannya mata uang yang tampak.

Surga memangkas lampu kita saat kita tidur.

Tidak tahu apa-apa tentang ketidaktahuan adalah penyakit pada orang yang tidak tahu.

Yang benar adalah penguasa kerajaan sendiri; dan dia yang memerintah dengan pengekangan paling tidak datang paling dekat ke kekaisaran.

Alam dianggap terbenam dalam materi. . .

Antusiasme menanamkan dirinya secara magnetis dan menyatukan semuanya menjadi satu kesatuan perasaan dan sentimen yang bahagia dan harmonis.

Apa pun yang menggerakkan arus yang stagnan, membuat aliran ini ke arah yang sehat, mendorong semangat dan pemikiran produktif. Semakin sedikit rutinitas, semakin banyak kehidupan.

Bepergian membuat semua orang senegara, menjadikan orang bangsawan dan raja, setiap orang merasakan kebebasan dan kekuasaan.

Cinta adalah kunci keaslian, juga tidak ada surga bagi siapa pun yang tidak suka. Kita memasuki surga hanya melalui gerbangnya.