Kutipan dari Dhamala Shobita
Berikut adalah kumpulan kata-kata bijak dan kutipan inspiratif dari Dhamala Shobita. Kutipan-kutipan ini mencerminkan pemikiran, filosofi, dan kebijaksanaan yang telah menginspirasi banyak orang. Temukan inspirasi dan wawasan baru melalui kata-kata yang bermakna mendalam ini.

Dhamala Shobita
Penulis dari Indonesia
Kategori: Penulis (Modern) Negara: Indonesia
Menampilkan 1 - 20 dari 46 kutipan
Begitulah wanita. Alibi mereka selalu terdengar kuat dan meyakinkan. Padahal, mereka hanya rindu pada laki-laki.
Yang paling menyiksa adalah ketika aku merindukanmu dan tahu bahwa rindu itu tidak pernah tersampaikan.
Manusia adalah kumpulan dari kenang-kenangan yang tertata menjadi satu. Isi kepala manusia mungkin memiliki lebih dari lima puluh persen kenangan. Kenangan bahagia, sedih, marah, semuanya bercampur menjadi satu dan membentuk manusia sejak ia lahir dan tumbuh menjadi dewasa.
Ada tempat terkadang hanya cukup dinikmati dengan duduk diam.
Bagaimana bisa seorang anak kecil tersenyum bahkan ketika ia berada di titik yang paling menyiksa?
Nggak perlu cerita kalau kamu nggak nyaman.
Semua orang akan menghilang pada waktunya.
Apakah ada pertemuan kembali di balik perpisahan?
Mengapa wanita sering kali mengorbankan sesuatu yang lebih penting dibandingkan cinta. Persahabatan misalnya.
Orang-orang beruntung itu terkadang memang dapat bertemu kembali lagi dengan orang yang mereka sayangi, bahkan setelah perpisahan.
Pada kenyataannya, ketika keahlian tidak digunakan dalam jangka waktu yang sama, dia bisa menghilang juga. Bukan menghilang mungkin, lebih tepat jika disebut terkubur.
Bagaimana kau tahu apakah orang-orang memaafkanmu atau tidak, jika kau bahkan tidak pernah mencoba meminta maaf?
Bukan jarak yang menjadi ukuran seberapa besar kasih sayang seseorang kepada kita.
Kepergian adalah bagian dari kehidupan.
Kesepian itu bukan tentang seberapa banyak orang yang ada di sekitarmu. Tapi tentang bagaimana hati dan pikiranmu merespons keadaan tanpa orang lain di sekitarmu.
Tidak ada orang tua yang tidak merindukan anaknya ketika mereka jauh.
Belajar lebih dulu bukan jaminan lo lebih jago juga kali.
Bukankah kenangan dapat dilupakan dengan menciptakan kenangan baru?
Entah itu satu di antara sepuluh, satu di antara seratus, satu di antara seribu orang. Kita tidak pernah tahu mana perbandingan yang tepat. Tetapi mereka tetap ada.
Ingat, tujuanmu pergi ke Seoul untuk mencari apa. Juga menemui Dae-Han, sambar Hana pelan.
Kutipan-kutipan dari Dhamala Shobita di atas merupakan gambaran dari pemikiran dan karya beliau yang telah memberikan inspirasi bagi banyak orang. Setiap kata-kata bijak membawa pesan mendalam yang dapat menjadi refleksi dan pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Anda menemukan inspirasi dan pencerahan melalui kutipan-kutipan ini.