Kutipan dari Joko Widodo - Halaman 2

Berikut adalah kumpulan kata-kata bijak dan kutipan inspiratif dari Joko Widodo. Kutipan-kutipan ini mencerminkan pemikiran, filosofi, dan kebijaksanaan yang telah menginspirasi banyak orang. Temukan inspirasi dan wawasan baru melalui kata-kata yang bermakna mendalam ini.

Joko Widodo

Joko Widodo

Presiden ke-7 Indonesia

1961 -

Menampilkan 21 - 40 dari 57 kutipan

Jangan ada lagi pihak yang memanas-manasi proses pemilihan kepala daerah sehingga timbul keresahan di masyarakat. Yang rugi nanti rakyat sendiri.

Tidak akan mungkin menjadi bangsa yang berdaulat di bidang pangan, kalau jumlah bendungan dan saluran irigasi yang mengairi lahan-lahan pertanian kita di seluruh penjuru Tanah Air, sangat terbatas.

Jangan lagi berburuk sangka terhadap saudara-saudara kita, saling menjelek-jelekkan antarsaudara-saudara kita, saling mencemooh diantara kita sebagai bangsa, berprasangka buruk satu sama lain, saling mencela dan saling memfitnah diantara kita.

Jangan sampai kita lupa nikmatnya kerukunan, karena kita selama ini selalu rukun.

Kalau perbatasan tidak dibangun, kita jadi minder. Sekarang tidak boleh minder lagi, kita sudah lebih baik.

Perjuangan belum berakhir. Kita semua masih mengemban tugas sejarah untuk menjadikan Indonesia sebagai negara maju yang terbebas dari kemiskinan dan menjadi bangsa pemenang.

Yang optimis pasti akan menang.

Pemimpin yang terlahirkan hanyalah mitos, sebab kepemimpinan bagi pemimpin sejati bisa diajarkan dan dibentuk.

Hukum jangan sampai bisa diperjualbelikan. Jangan diperdagangkan.

Hal yang paling membahagiakan, adalah keluarga. sayangi keluarga apapun perbedaannya.

Kalau kebenaran itu tidak kita lakukan, ya kita akan ragu-ragu terus. Kenapa takut?

Tidak ada tempat bagi mereka yang tidak mampu bertoleransi di negara kita, Indonesia. Apalagi dengan cara-cara kekerasan.

Jangan berhenti sebelum lelah.

Tidak mungkin kita menjadi negara yang kompetitif ketika biaya logistik kita mahal.

Menjadi produsen kelapa sawit terbesar di dunia artinya kita harus menjadi yang terdepan pula dalam pengelolaan.

Pembangunan infrastruktur adalah masalah pemerataan dan keadilan.

Kita harus jaga kerukunan antar umat beragama. Kita adalah saudara, satu bangsa, satu tanah air.

Mulailah sebuah perjalanan dengan tujuan akhir yang jelas.

Keindahan alam Raja Ampat yang selalu memanggil-manggil untuk kembali.

Kebijakan apapun itu, selalu perlu waktu untuk pembelajaran. Tapi arahnya jelas.

Kutipan-kutipan dari Joko Widodo di atas merupakan gambaran dari pemikiran dan karya beliau yang telah memberikan inspirasi bagi banyak orang. Setiap kata-kata bijak membawa pesan mendalam yang dapat menjadi refleksi dan pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Anda menemukan inspirasi dan pencerahan melalui kutipan-kutipan ini.

Author Lain yang Mungkin Anda Suka