Kutipan dari Merry Maeta Sari
Berikut adalah kumpulan kata-kata bijak dan kutipan inspiratif dari Merry Maeta Sari. Kutipan-kutipan ini mencerminkan pemikiran, filosofi, dan kebijaksanaan yang telah menginspirasi banyak orang. Temukan inspirasi dan wawasan baru melalui kata-kata yang bermakna mendalam ini.

Merry Maeta Sari
Penulis dari Indonesia
Kategori: Penulis (Modern) Negara: Indonesia
Menampilkan 1 - 20 dari 40 kutipan
Hakikat pernikahan adalah menggenapkan yang belum genap dan menyempurnakan yang kurang sempurna.
Aku tahu kita sama-sama terpaksa dengan pernikahan ini. Tapi beneran deh, aku juga ingin mencintai dan dicintai pasanganku. Aku ingin pernikahan kita ini juga penuh cinta, bukan hanya karena kita saling memanfaatkan.
Aku nggak mungkin menolak permintaan Mama. Sungguh aku berharap kamulah yang menolak perjodohan ini. tapi kamu menerimanya. Bahkan setelah menikah, berkali-kali aku menyakitimu, tak menganggapmu. Tapi kenapa kamu tak peduli? Kenapa kamu tak mengadukannya pada Mama atau orangtuamu? Kenapa kamu tak meninggalkanku? Mencari kebahagiaanmu sendiri, kamu berhak untuk berbahagia, Nin…!
Playboy akan melakukan apa pun untuk mendapatkan gadis incarannya kan?
Nggak tau apa orang lagi patah hati?!. Selama janur kuning belum melengkung, segala sesuatu masih bisa terjadi.
Bagi cowok, mereka itu biasanya cinta dulu baru berani melakukan sentuhan. Kalau cewek, dari sentuhan mungkin bisa tumbuh cinta.
Sebab didekatmulah aku merasa bahagia, Mas. Dengan atau tanpa kepedulianmu kepadaku. Bahkan sekalipun pada akhirnya setiap tarikan napasku hanya untuk menghirup luka. Tak apa. Sebab aku terlebih dulu memilihmu. Memilih untuk mencintaimu. Dan semuanya bertambah ketika pernikahan kita, aku hanya perlu taat kepadamu, dengan atau tanpa cintamu.
Lagian punya om ganteng masak diumpetin. Bagi-bagi lah. Ngeri ntar kalau dikerubutin ababil-ababil, ntar kalo memengaruhi kadar kegantengan gimana?
Orangtua mana yang tak ingin memberikan yang terbaik untuk anak-anaknya? Pasti tidak ada, atau kalaupun ada, mungkin hanya nol koma sekian persen aja, dengan catatan mungkin ada yang salah dengan orangtua tersebut.
Pokoknya pantang nyerah sebelum nikah. Semangat!
Sakinah itu bukan label. Tapi ia adalah proses. Proses sepanjang pernikahan itu sendiri.
Sesuatu hal yang menyenangkan adalah ketika seseorang ingin membuatmu kesal tapi kamu bisa membalasnya dengan lebih menyebalkan, sehingga orang itu jauh lebih kesal dari yang kamu rasakan.
Setiap orang punya masa lalu. Dan nggak semuanya bagus. Yang penting itu gimana dia mau belajar dan memperbaiki dirinya.
Diajak ngomong kayak patung gitu. Ngomong kok ngirit banget, tho? Kayak bensin!
Gimana ceritanya orang yang nggak patah hati kasih obat patah hati?
Ia bahkan tak menghiraukanmu? Berapa lama lagi kamu menunggu? Dan akuilah itu bukan kamu. Kamu bisa mendapatkan gadis yang lebih baik darinya.
Kami tahu mungkin kalian setengah hati menjalani pernikahan ini. Kalian sudah dewasa. Papa yakin kalian bisa bertanggung jawab dengan apa yang kalian pilih. Kalian sudah memilih pernikahan ini, jadi cobalah untuk lebih mengenal dan memahami satu sama lain. Itu hakikat pernikahan. Jangan coba-coba bermain dengan ikatan pernikahan!
Kenapa juga aku jadi ngurusin kisah cinta orang lain? Sementara kisah cintaku sendiri belum bisa kuurus dengan benar?
Mungkin move on aja nggak cukup, ya? Berarti harus move up. Bergerak dan jadi lebih baik lagi. biar kelak bisa dapat yang terbaik dan tentunya dengan cara yang baik.
Nggak mandi aja udah keren. Apalagi mandi? Ntar ababil-ababil itu malah pada nempel. Kamu kok ribet banget sih?
Kutipan-kutipan dari Merry Maeta Sari di atas merupakan gambaran dari pemikiran dan karya beliau yang telah memberikan inspirasi bagi banyak orang. Setiap kata-kata bijak membawa pesan mendalam yang dapat menjadi refleksi dan pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Anda menemukan inspirasi dan pencerahan melalui kutipan-kutipan ini.