Kutipan dari Oscar Wilde - Halaman 9

Setiap profesi berarti prasangka. Kebutuhan akan karier memaksa setiap orang untuk memihak. Kita hidup di usia yang terlalu banyak bekerja, dan kurang berpendidikan; usia di mana orang begitu rajin sehingga mereka menjadi benar-benar bodoh.

Siapa pun yang mencari wanita cantik, baik dan cerdas, jangan mencoba mencarinya satu kali namun tiga kali.

Sinisme adalah mengetahui harga dari segalanya dan nilai dari ketiadaan.

Suatu hal tidak selalu benar karena seorang pria mati untuk itu.

Tapi pria paling berani di antara kita takut pada dirinya sendiri.

Tawa sama sekali bukan awal yang buruk untuk persahabatan, dan sejauh ini merupakan akhir terbaik.

Tidak ada perbuatan baik yang tidak dihukum.

Tidak ada yang lebih berbahaya daripada menjadi terlalu modern; seseorang cenderung menjadi kuno secara tiba-tiba.

Tidak ada yang membuat orang begitu sembarangan seperti diberitahu bahwa orang itu orang berdosa.

Tidak ada yang namanya buku moral atau tidak bermoral. Buku buku ditulis dengan baik, atau buruk.

Tragedi usia tua bukanlah yang lama, tapi yang masih muda.

Untuk memiliki reputasi memiliki kebijaksanaan sosial yang paling sempurna, bicaralah dengan setiap wanita seolah-olah Anda mencintainya, dan kepada setiap pria seolah-olah dia membuat Anda bosan.

Untuk mendapatkan kembali masa mudaku, aku akan melakukan apapun di dunia, kecuali berolahraga, bangun pagi, atau menjadi terhormat.

Wanita dimaksudkan untuk dicintai, bukan untuk dipahami.

Wanita memiliki waktu yang jauh lebih baik daripada pria di dunia ini; ada lebih banyak hal yang terlarang bagi mereka.

Ada kemewahan dalam mencela diri sendiri. Ketika kita menyalahkan diri sendiri, kita merasa tidak ada orang lain yang berhak menyalahkan kita.

Ada sesuatu yang tragis tentang banyaknya pria muda yang ada di Inggris saat ini yang memulai hidup dengan profil yang sempurna, dan diakhiri dengan mengadopsi suatu profesi yang bermanfaat.

Adapun orang miskin yang berbudi luhur, tentu saja orang bisa mengasihani mereka, tetapi orang tidak mungkin mengagumi mereka. Mereka telah melakukan hubungan pribadi dengan musuh, dan menjual hak kesulungan mereka dengan biaya yang sangat buruk. Mereka juga harus sangat bodoh.

Anak-anak memulai dengan mencintai orang tua mereka. Setelah beberapa saat mereka menghakimi mereka. Jarang sekali mereka memaafkan mereka.

Antara pria dan wanita tidak ada persahabatan yang mungkin. Ada nafsu, permusuhan, penyembahan, cinta, tetapi tidak ada persahabatan.