Kutipan dari Pidi Baiq - Halaman 2
Berikut adalah kumpulan kata-kata bijak dan kutipan inspiratif dari Pidi Baiq. Kutipan-kutipan ini mencerminkan pemikiran, filosofi, dan kebijaksanaan yang telah menginspirasi banyak orang. Temukan inspirasi dan wawasan baru melalui kata-kata yang bermakna mendalam ini.

Pidi Baiq
Penulis, musisi, seniman dari Indonesia
1972 -
Menampilkan 21 - 40 dari 165 kutipan
Hatimu milikmu, kamu tuannya. Mau merasa senang atau tidak kamu yang menentukan.
Tenang saja, perpisahan tak menyedihkan, yang menyedihkan adalah, bila habis itu saling lupa.
Musik adalah perasaan yang bisa didengar.
Cinta itu dirasakan bukan dipikirkan, ia lebih butuh balasan dari pada alasan.
Tapi kalau tidak ada kamu, aku suka rindu.
Cinta sejati adalah kenyamanan, kepercayaan, dan dukungan. Kalau kamu tidak setuju, aku tidak peduli.
Mengapa istri harus bisa masak, padahal itu rumah tangga bukan rumah makan.
Aku tidak ingin mengekangmu, terserah! Bebas kemana engkau pergi, yang penting aku ikut.
Bahkan seorang pemabuk adalah guru bagiku, ketika dia teler dan nyungsep di comberan, dia mengajarkan aku untuk jangan jadi pemabuk.
Milea, kamu cantik, tapi aku belum mencintaimu. Enggak tahu kalau sore. Tunggu aja.
Ketika malam, semua berkumpul dalam kepala, lebih berwarna, lebih hidup. Ya. Dan rindu, menjadi sesuatu yang jauh lebih mendesak ketika bisu.
Angin untuk meniup rambutmu, aku untuk mencintaimu.
Jangan sedih, nanti rugi, karena kita dilahirkan oleh sebab orang tua yang bersenang-senang.
Di atas kita kini langit, di atas kita nanti tanah.
Tanpa nasi, hanya akan ada onalisme, tak akan ada nasionalisme.
Aku imigran dari surga yg diselundupkan ke bumi oleh ayahku di kamar pengantin dan tegang.
Santai di dalam pembawaan, serius di dalam pemikiran, ya itu sangat baik.
Laut itu luas menyenangkan, ikannya warna-warni dan bikini di tepinya, tapi aku ini ikan air tawar, ketentramanku tinggal di empang.
Ayam adalah binatang cerdas, dia tau bagaimana caranya masuk ke dalam rumah tanpa bisa kuusir, menyamar menjadi ayam goreng.
Kalau Tuhan menampakkan dirinya, maka Dia tidak adil, karena orang buta tak bisa melihatNya.
Kutipan-kutipan dari Pidi Baiq di atas merupakan gambaran dari pemikiran dan karya beliau yang telah memberikan inspirasi bagi banyak orang. Setiap kata-kata bijak membawa pesan mendalam yang dapat menjadi refleksi dan pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Anda menemukan inspirasi dan pencerahan melalui kutipan-kutipan ini.