Kutipan dari Ria N. Badaria - Halaman 2

Hidup memang tidak selalu berjalan sesuai rencana atau kehendak manusia. Akan selalu ada kejutan di setiap sesinya, entah kejutan itu akan berakhir menyenangkan atau tidak, tergantung dari mana kita sebagai pelaku hidup ini melihatnya. Maka, di sinilah manusia, pelakon hidup yang harus siap menghadapi kehidupan yang penuh misteri, dengan atau tanpa rencana.

Jangan khawatir, An. Kami pasti akan selalu bantu selama kamu masih bersedia menerimanya. Kamu sudah kakak anggap sebagai orang yang harus kakak jaga dan kakak sayangi.

Jangan ngajakin gue ngomong mulu, nanti orang-orang nyangka gue gila.

Kenapa harus malu? Semua orang pernah melewati masa-masa sulit, itu sangat manusiawi.

Marsya memang cantik, Ga, tapi kalo kerjaannya cuma belanja pakai duit lo, buat apaan? Mending lo tinggalin! Lo harus mulai mikirin masa depan, Ga. Lo udah dewasa, udah waktunya mikirin kawin!

Bisakah kamu belajar memahami perasaan orang lain? Berhentilah menyakiti perasaan orang lain.

Cerita aja. Nggak usah rahasia-rahasiaan.

Cinta bukan oksigen, jadi biarpun tanpa cinta kita akan tetap hidup dengan baik.

Cinta tidak ada artinya, kalau untuk mendapatkannya kita menyakiti orang yang kita sayangi.

Hidup memang tidak sempurna, ada saja celah di dalamnya, bahkan dalam hidup yang selama ini dianggap berjalan sempurna.

Kamu harus menikah jika ingin histeria atas dirimu berkurang. Kamu laki-laki lajang, tampan dan pandai merangkai kata-kata romantis. Jangan salahkan mereka jika mereka seperti itu.

Kehilangan orang yang dicintai benar-benar mimpi buruk. Mimpi yang membuat siapa pun menjerit ketakutan saat terbangun.

Kenapa kamu harus jadi orang lain cuma untuk membuat orang itu senang?. Kamu terlalu memaksakan diri.

Kita semua akan hidup bahagia.

Lain kali kalau nyatain cinta pake cara yang lebih romantis.

Laki-laki tidak akan pernah mengerti apa yang kaum kam pikirkan, walaupun selama ini mereka mengaku mengerti.

Namanya juga baru jadian, jelas aja lagi lengket-lengketnya.

Nggak ada salahnya kan, ngerjain tugas lebih awal?. Jangan pernah nunda pekerjaan.

Pengkhinatan itu bikin kita sakit hati sekali.

Saya tahu ini aneh buat kamu, tapi saya harap kamu ngerti keadaan saya. Saya janji nggak akan mencampuri urusan pribadi kamu. Lagipula saya bersedia membayar sewa selama saya di sini, kalau saya sudah sembuh nanti.