Kutipan dari Tasaro G K - Halaman 2
Berikut adalah kumpulan kata-kata bijak dan kutipan inspiratif dari Tasaro G K. Kutipan-kutipan ini mencerminkan pemikiran, filosofi, dan kebijaksanaan yang telah menginspirasi banyak orang. Temukan inspirasi dan wawasan baru melalui kata-kata yang bermakna mendalam ini.

Tasaro G K
Penulis dari Indonesia (Taufik Saptoto Rohadi)
1980 -
Menampilkan 21 - 40 dari 84 kutipan
Nggak cuma soal iklan. Banyak. Kepemimpinan lu. Acara-acara aneh itu. Cara lu membuat keputusan. Kacamata gue idealis. Kacamata lu pragmatis. Dan, koran ini, gue kira lebih butuh lu daripada gue.
Perjalanan, kadang harus dimulai dengan keterpaksaan. Meninggalkan satu takdir menuju takdir lainnya. Meninggalkan banyak nama dan berharap akan bertemu dengan nama-nama yang baru.
Di muka bumi ini lebih banyak orang yang tahu hukum dibanding orang yang benar-benar mematuhinya.
Ketika kalian menciptakan sebuah kreasi. Kemudian, kreasi kalian sudah berhasil di hadapan publik. Apa pun reaksi publik, itu harta buat kalian. Apakah pujian, cacian atau bahkan ketidakpedulian.
Ya Rasul...aku lumpuh karena rindu.
Kritikan, meski disampaikan dengan santun, tetap saja menyakitkan.
Pernah merasakan ini? Jatuh cinta kepada memori. Separuh mati. Perasaan hebat itu orok pikiran semata. Tidak benar-benar… dia. Sekadar fosil yang terjepit di antara sirkuit otak. Sanggup melanjutkan hidup. Bahagia dengan apa yang dipunya, tapi menyumblim pada petang sesudahnya. Padat menjadi uap. Ketika memori menyerang otak. Menyundut bara yang susah dieja. Antara rindu sekarat dan kesadaran bahwa perasaan itu tak akan membawa ke mana-mana.
Dari dulu isu suap dalam sepakbola itu sudah terkenal di mana-mana.
Gaya penulisan cuma kemasan. Yang lebih penting itu isinya. Apa yang mau disampaikan. Rukun iman beritanya.
Mau kubilang lantang… atau kupendam dalam diam. Tetap saja kusebut (dia) cinta
Sebab, musuh tak pernah terlalu kuat, kecuali kita yang terlalu lemah dan terpecah-belah.
Anak-anak ‘dunia ketiga’. Mereka dipinggirkan oleh lingkungan pergaulan. Ada, sekedar pelengkap, kadang, difungsikan sebagai cemoohan.
Menjadi sahabat Kekasih Tuhan di surga, lalu apa pentingnya semua kesakitan didunia?
Pa’i adalah sebutan penuh kejengkelan orang-orang Aceh terhadap TNI. Sementara bagi Nanggroe, kata ini menjadi awal segala sumpah serapah.
Tapi ada waktunya, ketika seabrek pekerjaan menunggu untuk diselesaikan, dan otak penuh dengan rencana, justru susah bukan main untuk memulainya.
Tersenyumlah... Allah mencintaimu lebih dari yang kamu perlu.
Tuhan, solehkah aku, karena hanya dengan itu, Engkau akan selalu mendengar doaku untuk ibu.
Bukankah jika tak ada lagi mimpi-mimpi yang terlalu muluk, emosi yang menggebu-gebu, dan rasa waswas segala sesuatu, itu artinya seseorang telah menemukan kebahagiaan?
Coba lihat sekarang. Mana ada rasa terima kasih Indonesia kepada rakyat Aceh. Kami ditipu mentah-mentah. Kekayaan alam disedot, rakyat tak mendapat sepeser pun.
Ketika sesuatu menjadi kenangan, semua terasa indah dan mendatangkan kerinduan.
Kutipan-kutipan dari Tasaro G K di atas merupakan gambaran dari pemikiran dan karya beliau yang telah memberikan inspirasi bagi banyak orang. Setiap kata-kata bijak membawa pesan mendalam yang dapat menjadi refleksi dan pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Anda menemukan inspirasi dan pencerahan melalui kutipan-kutipan ini.