Kutipan dari Desi Puspitasari - Halaman 3

Berikut adalah kumpulan kata-kata bijak dan kutipan inspiratif dari Desi Puspitasari. Kutipan-kutipan ini mencerminkan pemikiran, filosofi, dan kebijaksanaan yang telah menginspirasi banyak orang. Temukan inspirasi dan wawasan baru melalui kata-kata yang bermakna mendalam ini.

Desi Puspitasari

Desi Puspitasari

Penulis dari Indonesia

Kategori: Penulis (Modern) Negara: Indonesia

Menampilkan 41 - 60 dari 191 kutipan

Pernikahan itu menerima pasangan dengan seluruh kelebihan dan kekurangan.

Sumber: The Strawberry Surprise

Semua ka ada prosesnya. Hidayah itu dicari, bukan ditunggu.

Sumber: Di Bawah Naungan Cahaya-Mu

Bagaimana itu hidup? Seperti sebuah perempatan jalan. Tempat untuk bilang ‘hai’ dan ‘da-dah’.

Sumber: On a Journey

Begitu gampang melepas kemudahan yang diberikan oleh Tuhan, sementara ada banyak orang lain di luar sana yang berharap ada di posisi kalian.

Sumber: Alang

Berisik hanya menambah masalah.

Sumber: Alang

Dalam menghadapi hal-hal yang tidak sesuai dengan pengharapanmu, dalam menghadapi kesedihan, kau bisa memilih satu di antara dua. Satu, hanya bersedih dan membiarkan hidupmu berlarut-larut pada kesedihan itu. Atau, dua, kau bisa bersedih, tapi ada usaha untuk melanjutkan hidup ke arah yang lebih baik. Kau bebas memilih.

Sumber: On a Journey

Hidup berisi pilihan dengan masing-masing risikonya.

Sumber: Jogja Jelang Senja

Ikhlas pakai jibabnya memang niatnya cuma buat Allah, bukan karena orang lain.

Sumber: Di Bawah Naungan Cahaya-Mu

Imajinasi seringkali membantu memberi dorongan seseorang untuk meraih mimpi.

Sumber: Alang

Kehidupan manusia itu ya begitu; ada saat-saat bahagia, ada masa-masa pahit. Dalam pernikahan, fase pahit bila dihadapi dan dijalani berdua sih nggak apa-apa, tapi kenyataannya kan nggak.

Sumber: Membunuh Cupid

Membaca adalah salah satu cara melupakan kesedihan sekaligus kemarahan.

Sumber: Alang

Patah hati dari Hongkong? Punya pasangan aja enggak.

Sumber: Blue Romance

Perihal hidup di dunia ini kan sebenarnya hanya dua: sedih dan bahagia. Juga tentang cinta. Jadi ya, harus bersabar.

Sumber: Blue Romance

Tidak ada yang lebih indah selain mendapatkan kehangatan dari seseorang yang paling dicintai kala diri sedang disapa pedih, ada rasa hangat dan nyaman.

Sumber: Di Bawah Naungan Cahaya-Mu

Tuhan pernah bilang, shalatlah semampumu, berbuat baik semampumu, beribadah itu semampumu saja.

Sumber: Di Bawah Naungan Cahaya-Mu

Aku ini anak perempuan yang bermasalah, Lang. Kita nggak akan pernah sudi menikah denganku. Aku juga anak laki-laki yang bermasalah. Bahkan, lebih parah darimu, aku kabur dari rumah.

Sumber: Alang

Apakah keputusan baik dan buruk harus bergantung pada persetujuan orang lain?

Sumber: Alang

Apakah semua harus selalu dijelaskan? Apakah semua tidak bisa berjalan hanya dengan dipahami dengan cara masing-masing saja?

Sumber: Di Bawah Naungan Cahaya-Mu

Belajar itu mengenai perihal kesenangan, bukan begitu?

Sumber: Alang

Beragama itu tidak seperti mengenakan sepatu. Kenakan sepasang untuk sekian waktu. Bila sudah usang atau memiliki sepasang lagi yang baru, tinggalkan yang lama.

Sumber: Jogja Jelang Senja

Kutipan-kutipan dari Desi Puspitasari di atas merupakan gambaran dari pemikiran dan karya beliau yang telah memberikan inspirasi bagi banyak orang. Setiap kata-kata bijak membawa pesan mendalam yang dapat menjadi refleksi dan pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Anda menemukan inspirasi dan pencerahan melalui kutipan-kutipan ini.

Author Lain yang Mungkin Anda Suka