421 Kata-Kata Bijak Tentang Keluarga

Perbudakan tidak menghancurkan keluarga kulit hitam sebanyak aturan kesejahteraan liberal.

Perkembangan suatu negara harus dimulai dari fondasi masyarakat, keluarga.

Pria Afrika-Amerika lebih mungkin terbunuh dalam insiden polisi, dihentikan dan digeledah, dan dijatuhi hukuman penjara yang lebih lama daripada pria kulit putih yang dihukum karena kejahatan serupa. Di balik statistik ini terdapat kisah-kisah kehidupan yang memilukan yang dipersingkat dan keluarga-keluarga tercabik-cabik.

Ras bukanlah masalah. Keluarga saya orang Prancis, tetapi Yorkville adalah tempat meleburnya berbagai ras dan budaya.

Ras manusia kemudian akan menjadi satu keluarga, dan dunia akan menjadi tempat tinggal Manusia Rasional.

Saat keluarga kuat, Amerika kuat.

Saat-saat paling bahagia dalam hidup saya adalah beberapa saat yang saya lewati di rumah di pangkuan keluarga saya.

Sabat adalah katedral mingguan yang dibesarkan di ruang makan saya, di keluarga saya, di hati saya.

Salah satu kenangan paling awal saya adalah berjalan di jalan berlumpur ke pegunungan. Saat itu hujan. Di belakang saya, desa saya terbakar. Ketika ada sekolah, itu di bawah pohon. Kemudian PBB datang. Mereka memberi makan saya, keluarga saya, komunitas saya.

Salah satu kenangan paling awal saya adalah berjalan di jalan berlumpur ke pegunungan. Saat itu hujan. Di belakang saya, desa saya terbakar. Ketika ada sekolah, itu di bawah pohon. Kemudian PBB datang. Mereka memberi makan saya, keluarga saya, komunitas saya.

Saya adalah bayi dalam keluarga, dan saya akan selalu begitu. Saya sebenarnya sangat senang memiliki posisi itu. Tapi saya masih digoda. Saya tidak keberatan.

Saya adalah orang yang sensitif, jadi sungguh menyedihkan mengetahui bahwa keluarga-keluarga yang dilanda kemiskinan ini seringkali dianiaya atau dipandang rendah. Bantulah orang miskin, seperti bagaimana Anda ingin dibantu jika Anda berada dalam posisi mereka.

Saya berasal dari keluarga kaya. Saya membuat bagian saya dari perkebunan untuk berbagai amal.

Saya berharap suatu hari nanti akan membawa saya kebahagiaan melihat keluarga saya berkumpul kembali di bawah atap kami sendiri, bahagia dalam diri kita sendiri dan diberkati dalam satu sama lain.

Saya bersyukur atas kesuksesan (suami) Bill dan saya, kami berdua berasal dari keluarga pekerja keras. Kami berdua telah bekerja sangat keras.

Saya beruntung memiliki keluarga di sekitar saya. Kalau tidak, aku akan mengambil risiko jatuh cinta pada diriku sendiri.

Saya dibesarkan dalam keluarga yang sangat besar di sebuah rumah yang sangat kecil. Saya tidak pernah tidur sendirian sampai setelah saya menikah.

Saya harus menjalani hidup saya. Saya punya keluarga dan menurut saya tidak masuk akal membiarkan orang lain memengaruhi cara Anda hidup.

Saya kebetulan buta warna. Rasisme bukan semboyan saya. Suatu hari, saya sangat mengharapkan setiap warna untuk mencintai sebagai satu keluarga.

Saya melihat diri saya menetap, menikah dan memiliki anak. Tapi ketika aku memikirkan tentang kehidupan keluarga di masa depan, jarang ada pria yang terlibat yang agak aneh.